Senin, 21 Februari 2011

Distrik Tembagapura (Kab Mimika)


Kecamatan Tembagapura adalah sebuah kecamatan yang terletak di Kabupaten Mimika, Papua, Indonesia. Di kecamatan ini terdapat dua gunung di mana terletak dua tambang besar, masing-masing tambang Ertsberg (tambang tembaga) di Gunung Erstberg dan tambang Grasberg di Gunung Grasberg yang merupakan tambang dengan cadangan tembaga terbesar ketiga di dunia dan cadangan emas terbesar di dunia. Kedua tambang ini dioperasikan oleh PT. Freeport Indonesia. (Wikipedia)

Nama Ibukota Distrik : Tembagapura
Luas Wilayah (Km2) : 1.280 Km2
Jumlah Penduduk : 20.697 jiwa
Kepadatan Penduduk : 16,17 jiwa/km2




Batas-batas Wilayah administrasi distrik ini adalah :
Sebelah Utara : Kabupaten Paniai dan Kabupaten Puncak Jaya
Sebelah Barat : Distrik Mimika Barat
Sebelah Selatan : Distrik Mimika Baru dan Mimika Tengah
Sebelah Timur : Distrik Jita dan Agimuga

Pembagian Wilayah : 1 Kelurahan 7 Kampung

Nama Kampung/Kelurahan :
1. Kelurahan Tembagapura
2. Kampung Waa
3. Kampung ArwandopTsinga
5. Kampung Jagamin
6. Kampung Beanekogom
7. Kampung Opitawak
8. Kampung Doliningokngin

Jarak tempuh Ibukota Distrik ke Ibukota Kabupaten : 50 Km (www.mimikakab.go.id)


Menikmati Dinginnya Tembagapura

Kota Tembagapura berada di wilayah Kabupaten Mimika terletak pada ketinggian kira-kira 3000-an meter diatas permukaan laut. Perjalanan dari kota Timika ke kota Tembagapura (Mile 68) ditempuh ± 2 jam jika melalui jalan darat dan hanya ± 15 menit jika menggunakan helicopter.

Kota ini berada di wilayah operasi PT Freeport, jadi jika ingin berkunjung kesana harus memiliki ijin dari manajemen PTFI. Setelah mendapat ijin, kita akan diberi ID Visitor. Disepanjang perjalanan kita akan melewati beberapa pos pemeriksaan, pertama di mile 34, pemeriksaan kedua di mile 50, dan di Mile 66. Setiap sampai di pos pemeriksaan kita diminta menunjukkan ID kecuali di mile 34.

Mulai dari mile 50 sudah masuk di wilayah highland (dataran tinggi), jalan yang akan dilalui cukup terjal dan berada di tepi gunung. Jika cuaca cerah atau tak berkabut, kita dapat melihat pemandangan yang indah disepanjang perjalanan.

Untuk yang baru pertama kali ke Tembagapura, mulai dari mile 50 telinga akan terasa tuli karena tekanan udara yang menipis. Selain jalan yang naik turun, kita akan melewati terowongan Hanekkam dengan panjang 1.050 M berada di ketinggian 2.536 M, terowongan ini dibuat tahun 1971.

Di Tembagapura kita akan melihat bangunan yang tertata rapi sangat kontras dengan kota Timika. Dengan suhu antara 3o C – 20o C kita akan merasakan sejuknya udara segar serta pemandangan yang indah menyejukkan mata. Air terjun, derasnya arus sungai, kabut di puncak-puncak gunung menjadi pemandangan yang mengasikkan terlihat masih alami. Perjalanan panjang yang melelahkan akan hilang seketika. (menotimika.wordpress.com)



Sumber :
http://www.mimikakab.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=38:distrik-tembagapura&catid=10:distrik&Itemid=27

http://menotimika.wordpress.com/2007/08/06/menikmati-dinginnya-tembagapura/ 

Sumber Gambar:
http://mariskarina.files.wordpress.com/2007/04/tembagapura-city-copy.jpg

1 komentar:

  1. Kaya akan sumber daya alama ya Tembagapura ini, sayanya masih dikuasai oleh bangsa asing.

    BalasHapus